Samarinda
DPRD Samarinda Dukung Penutupan Jembatan Mahkota 2

Kaltimtoday.co, Samarinda - Anggota Komisi III DPRD Samarinda mendampingi Andi Harun meninjau titik Jembatan Mahakota II yang longsor di tepi Sungai Mahakam pada Minggu (25/4/2021)
Kejadian tersebut terjadi tepat di areal proyek pembangunan IPA Kalhol milik Perusahaan Air Minum Daerah (Perumdam) Samarinda. Hal ini mengakibatkan salah satu tiang penyangga Jembatan Mahkota II tersebut tampak retak hingga posisi pondasi bawah tanah terlihat jelas.
Menanggapi hal ini, Wakil Ketua Komisi III DPRD Samarinda Samri Shaputra menyebutkan bahwa, kondisi Jembatan Mahkota II ini masih menunggu kajian tim teknisi dari Kementerian PUPR untuk mendalami kelayakan jembatan tersebut.
"Tadi bersama wali kota ke lapangan melihat ada pergeseran dan keretakan tiang, sekitar 3 mili ke bawah dan 7 mili ke samping dan tanah abrasi itu sangat luas," ungkap Samri saat dihubungi Kaltimtoday.co, Senin (26/4/2021).
Baca Juga: Wisuda ke-33 UWGM Samarinda Lepas 580 Mahasiswa, Rektor Harap Semakin Banyak Lulusan Jadi Wirausaha
Baca Juga: Wali Kota Samarinda Sesalkan Praktik Doxing ke Pekerja Media, Pastikan Pintu Kritik Terbuka LebarView this post on InstagramBaca Juga: Ermioni Vlachidou dari YunaniBaca Juga: Jalan H.A.M Rifaddin Samarinda Putus, Kasatlantas Imbau Pengendara Pilih Jalur Alternatif
Proses penanggulangan perbaikan belum diputuskan, pasalnya harus ada kajian dari tim teknis PUPR. Setelah ada hasil, kemudian memberikan rekomendasi berupa perbaikan untuk menanggulangi kerusakan dan keretakan pada tiang jembatan.
Di samping itu, Samri mengungkapkan bahwa dia mendukung keputusan Andi Harun untuk menutup jalur lalu lintas Jembatan Mahakota II. Hal ini dilakukan untuk menghindari beban jembatan hingga melindungi keselamatan pengendara jika terjadi hal yang tidak diinginkan.
[SDH | RWT | ADV]
Related Posts
- Perempuan, Rahim Nilai dan Harapan Bangsa
- Longsor di Gunung Lingai Samarinda: 2 Tewas, 2 Selamat, dan 2 Masih Dicari
- Longsor di Area Inlet Tunnel Samarinda, Dinas PUPR Pastikan Area Lain Tetap Aman
- 33 Ruang Kelas SMAN 4 Samarinda Terendam Banjir, Kepala Sekolah Pastikan Proses Pembelajaran Diundur
- Tiga Orang Jadi Korban Tanah Longsor di Kawasan Lempake, Tim SAR Balikpapan Turun Tangan