Kaltim
Hadirkan Wadah Diskusi dan Silaturahmi, Makmur HAPK Respon Positif Koalisi Jurnalis Parlemen
Kaltimtoday.co, Samarinda - Para jurnalis yang bertugas di DPRD Kaltim akhirnya memutuskan untuk membentuk Koalisi Jurnalis Parlemen (KJP). Hal ini berangkat dari keresahan para jurnalis yang melihat masih banyaknya berita-berita terkait pemerintah dan legislatif namun tak mengacu pada kode etik jurnalistik (KEJ). Dasar-dasar isu yang ada tak begitu dipahami seutuhnya.
KJP hadir atas keinginan para jurnalis menjadikannya sebagai wadah untuk berdiskusi dan bertukar pikiran bersama para anggota legislatif di DPRD Kaltim. Termasuk kembali menguatkan fungsi kemitraan antara DPRD Kaltim dan para awak media.
Senin (31/1/2022), beberapa perwakilan KJP menemui langsung Ketua DPRD Kaltim, Makmur HAPK dan Sekretaris DPRD Kaltim, Muhammad Ramadhan. Pertemuan kali ini sekaligus silaturahmi dan mengenalkan lebih lanjut soal KJP sebelum para jurnalis melaksanakan kegiatan-kegiatan di dalam koalisi.
Makmur turut merespons positif atas hadirnya KJP. Dirinya turut mengapresiasi pembentukan KJP sebab menurutnya, eksistensi media sangatlah krusial untuk menyajikan berita perihal kegiatan para anggota DPRD Kaltim.
“Melalui media, masyarakat bisa mengetahui kegiatan DPRD Kaltim. Kalau tidak ada media, masyarakat tidak tahu apapun apa yang dikerjakan DPRD Kaltim," ungkap Makmur.
Dilanjutkan Makmur, media turut berperan besar karena sebagai jembatan informasi kepada masyarakat. Terlebih lagi segala aspirasi dan suara masyarakat yang diakomodir anggota dewan bisa disaksikan langsung melalui media. Atas kehadiran KPJ, Makmur menilai koalisi ini akan bagus sekali untuk lebih menguatkan dalam memberitakan perihal DPRD Kaltim.
Baca Juga: Program MBG Habiskan Rp28 Juta dalam Lima Hari, Komisi II DPRD Samarinda: Jangan Bebankan APBDLihat postingan ini di Instagram
Ramadhan juga ikut memberikan tanggapan. Menurut Ramadhan, jurnalis harus tahu teori atau payung hukum yang menjadi dasar kebijakan dan tugas dari pemerintah dan DPRD Kaltim. Hubungan yang erat juga bakal lebih terjaga melalui KJP.
“Wartawan harus menulis berita yang proporsional, berkualitas, dan mengerti dampak dari berita yang mereka buat. Apabila hanya menulis tanpa tahu dasarnya, malah menjadi masalah. Bukan memberikan edukasi kepada masyarakat,” beber Ramadhan.
Berangkat dari pertemuan itu, para jurnalis yang tergabung di KJP pun ikut semangat demi memberikan kontribusi yang lebih baik untuk kualitas profesi sebagai jurnalis dan hubungan dengan pihak DPRD Kaltim.
Juru bicara (Jubir) KJP, Faishal Alwan Yasir mengaku bersyukur sebab KJP diterima di DPRD Kaltim. Ditegaskan Faishal, dibentuknya KJP tidak serta-merta untuk kepentingan pribadi semata. Justru KJP hadir karena keinginan jurnalis yang bertugas di Karang Paci untuk memiliki 1 suara dan mampu menghasilkan produk jurnalistik yang berkualitas.
“Banyak sekali wartawan muda yang belum mengerti tentang dasar dari tupoksi maupun fungsi DPRD Kaltim. Contohnya saja tentang APBD. Masih banyak yang belum memahami secara penuh dasar APBD dibuat, disahkan ataupun ditiadakan," ungkap Faishal.
Jika KJP nantinya sudah berhasil menjalankan program kerja perdana, jurnalis yang tergabung di dalamnya juga bisa ikut serta untuk diskusi lebih lanjut bersama anggota DPRD Kaltim.
“Anggota DPRD Kaltim pun yang belum sering menyuarakan pendapatnya bisa lebih bersuara. Ke depan, kami akan mengenalkan koalisi ini ke anggota legislatif lainnya juga," tutup Faishal.
[YMD | RWT]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- Spekulasi Pertemuan Isran Noor dan Makmur HAPK, Gerindra Kaltim: Kader yang Dukung Calon Lain Bakal Diberikan Sanksi Tegas
- Penjelasan KPU Kaltim Soal Bacalon Gubernur yang Belum Resmi Mundur dari DPRD
- Akademisi Soroti Penurunan Keterwakilan Perempuan di DPRD Kaltim 2024-2029, Dorong Pengkaderan Parpol yang Berkualitas
- Hasanuddin Mas'ud dari Partai Golkar Jadi Ketua DPRD Kaltim Sementara
- 55 Anggota DPRD Kaltim Terpilih di Pemilu 2024 Resmi Dilantik: Golkar Raih Kursi Terbanyak, Keterwakilan Perempuan 8 Orang