Samarinda
Bahas Perda Ketahanan Pangan, Bapemperda DPRD Samarinda Kunker ke Sukoharjo

Kaltimtoday.co, Samarinda - Anggota Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Samarinda melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah dengan agenda studi banding penguatan peraturan daerah (perda) tentang ketahanan pangan.
Abdul Rofik selaku Ketua Bapemperda DPRD Samarinda menyebutkan bahwa, Pemerintah Kota (Pemkot) dan legislator berkeinginan untuk membuat perda tentang ketahanan pangan dan gizi. Oleh sebab itu, Bapemperda mengunjungi Sukoharjo, pasalnya kota ini termasuk penghasil pangan yang telah mengantongi penghargaan tingkat nasional.
"Hasil pertanian di Sukoharjo memang terbaik, dan pendapatan asli daerah mencapai Rp 1.9 triliun. Salah satu penyumbang pendapatan adalah dari bidang pertanian," ujar Abdul Rofik saat dihubungi Kaltimtoday.co pada Senin (12/4/2021).
Anggota Komisi II dari fraksi PKS ini menyampaikan, dalam kunjungan kerja Bapemperda tersebut disambut oleh pemerintah setempat dan melakukan pertemuan dengan Dinas Ketahanan Pangan Sukoharjo.
Baca Juga: Dispora Kaltim Alihkan Asrama Atlet Jadi Hunian Mahasiswa, Wujud Nyata Dukungan untuk Generasi MudaView this post on InstagramBaca Juga: Polresta Samarinda Bongkar Sindikat Pecah Kaca Mobil Lintas Provinsi, Satu Tewas Saat Melarikan Diri
Dalam pertemuan tersebut, Rofik menyebutkan pihak Dinas Ketahanan Pangan memberikan masukan di antaranya kerja sama pihak pemerintah dengan para petani melalui dinas-dinas terkait untuk mengembangkan pertanian.
"Produk padi mereka memang berkualitas tinggi dan telah memiliki tingkat penjualan yang sudah berkembang dan didistribusikan ke seluruh Indonesia," ujar Rofik.
Rofik berharap, dengan adanya studi banding yang dilakukan oleh Bapemperda DPRD Samarinda agar menjadi bahan kajian untuk membuat perda pertanian untuk menjaga ketahanan pangan serta dapat meningkatkan pendapatan asli daerah dari sektor pertanian.
[SDH | RWT | ADV]
Related Posts
- 100 Siswa Sekolah Rakyat Samarinda Jalani Pemeriksaan Kesehatan Menyeluruh Sebelum MPLS
- Wali Kota Andi Harun Klarifikasi Isu Longsor Terowongan Samarinda: Foto Lama Tapi Diviralkan Lagi
- Cegah Jual Beli Buku di Sekolah Negeri, Pemkot Samarinda Cetak Mandiri LKPD Rp16 Miliar
- Menanti Bangunan Permanen, Sekolah Rakyat di Kaltim Berjalan dengan Skema Rintisan
- Sidak ke SMAN 10 Samarinda, DPRD Kaltim Dorong Percepatan Sarpras untuk Pembelajaran Siswa Baru