Gaya Hidup
Pakar Sebut Terlalu Lama Mandi Bisa Turunkan Sistem Kekebalan Tubuh, Kok Bisa?
Kaltimtoday.co - Pakar dermatologis, dr. Ika Anggraini menyebutkan, berlama-lama saat mandi tidak disarankan, karena dapat berakibat buruk bagi kesehatan. Salah satunya, menurunkan sistem kekebalan tubuh. Apa Alasannya?
dr. Ika menjelaskan, mandi terlalu lama hanya akan mengganggu sistem kekebalan tubuh, khususnya organ kulit menjadi lebih kering.
Kulit kering memiliki dampak buruk bagi kesehatan, kuman, virus, hingga bakteri akan mudah masuk ke tubuh, sehingga lebih mudah terinfeksi penyakit.
"mandi terlalu lama itu kurang baik, karena air bisa menjadi faktor penyebab iritan, buat kulit lebih kering, apalagi mandi pakai air hangat," ujar dr. Ika.
View this post on InstagramBaca Juga: Alpukat Aman Dikonsumsi Setiap Hari, Ini Manfaatnya Bagi Tubuh Menurut PAFI Kabupaten Bengkalis
Adapun alasan air hangat bisa menyebabkan kulit kering, karena suhunya tidak sama dengan suhu kulit, yang alhasil kulit tidak bisa menyimpan air lebih lama. Bahkan kandungan minyak alami kulit juga ikut terkikis.
"Air hangat membuat kulit kita alami penguapan air lebih meningkat. Sehingga sering mandi air hangat pasti kulitnya bersisik, dan itu awal mula kulit bisa iritasi," jelas dr. Ika.
Tapi sebaliknya, saat kulit cenderung lembap dengan kadar air dan minyak yang terjaga di kulit, maka barier atau lapisan kulit yang terdiri dari beberapa lapisan pertahanan, bisa tetap utuh.
Sehingga bakteri, virus hingga kuman sulit masuk ke tubuh lewat kulit dan tidak mudah terserang penyakit.
Adapun kata dr. Ika, salah satu solusi menjaga kesehatan kulit bisa dengan cara menjaga kelembapan kulit, salah satunya langsung menggunakan pelembap sesaat setelah mandi.
"Setelah mandi pas masih handukan langsung pakai pelembab, masih ada airnya pakai pelembab. Tujuannya agar kita bisa menahan air di dalam kulit," tutup dr. Ika.
[NON | SR]
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Related Posts
- CIA Beberkan Penampakan Tubuh dalam 30 Tahun ke Depan akibat Makanan Junk Food, PAFI Biak Numfor Imbau Lebih Bijak
- Manfaat Kulit Salak untuk Kesehatan Menurut Penjelasan dari PAFI Berau
- 8 Tips Hidup Sederhana untuk Hidup Lebih Tenang pada 2025, Berikut Tips dari PAFI Kabupaten Kampar
- Waspadai 8 Tanda Mental Lelah, Berikut Cara Mengatasinya Menurut PAFI Kabupaten Bengkalis
- Obat Alami untuk Mencegah dan Mengobati Gondongan, Berikut Tips dari PAFI Kabupaten Bintan