Kukar
Perusahaan Wajib Berikan THR, Ketua DPRD Kukar: Tak Bayar Kami Panggil!

Kaltimtoday.co , Tenggarong - Ketua DPRD Kutai Kartanegara (Kukar), Abdul Rasid mengungkapkan, jelang lebaran Idul Fitri, perusahaan harus memberikan tunjangan hari raya (THR) kepada para karyawannya, sebab hal tersebut adalah aturan yang telah ditetapkan oleh Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker).
Hal ini memang sudah menjadi kewajiban seluruh perusahaan bagi karyawannya, sebab THR biasanya digunakan untuk berkumpul dengan keluarga saat Idul Fitri.
"Harapan kami yang disampaikan Menteri Ketenagakerjaan tentang aturan pemberian THR dapat dijalankan dengan baik. Sebab ini sebuah momentum yang tepat sekali yang menjadi perhatian kita dengan karyawan di perusahaan," tutur Rasid belum lama ini.
Politisi dari Fraksi Golongan Karya (Golkar) ini menambahkan, jika tidak menjalankan aturan Kemenaker pasti ada sanksi yang diberikan oleh pemerintah. Jika sampai mendengar atau menerima laporan, perusahaan yang tidak memberikan THR sampai lebaran, maka DPRD akan menghubungi pihak yang bertanggung jawab. Jadi para karyawan jangan ragu untuk melapor jika THR belum diberikan.
<divstyle="padding: 19% 0;">
Lihat postingan ini di Instagram
Lebih lanjut, Rasid menekankan agar dinas terkait terus memantau dan mengawasi sejauh mana proses perusahaan memberikan hak karyawan. Ini harus dikawal dan menjadi perhatian khusus sebab menyangkut kebutuhan dalam menyambut Idul Fitri.
"Kami berharap, Dinas Tenaga Kerja juga memonitor sampai sejauh mana perusahaan menjalankan aturan Menteri Ketenagakerjaan," tandasnya.
[SUP | NON]
[related_posts_by_tax taxonomies = "post_tag"]
Related Posts
- THR 2025, Menaker Sebut Pekerja Swasta Cair Bareng ASN, Ojol Menyusul
- THR ASN 2025 Cair Lebih Awal, Pemerintah Siapkan Anggaran Rp 50 Triliun
- Mitra Ojol Gelar Aksi Tuntut THR, Pemerintah Siapkan Skema Bantuan
- Anggaran Sudah Disiapkan, Pemerintah Pastikan THR dan Gaji ke-13 ASN 2025 Tetap Dicairkan
- Perusahaan Legendaris Indonesia yang Bangkrut, Ini Daftarnya!