Samarinda
DLH Samarinda Ajak Masyarakat Ikut Jaga Kebersihan Kota
Kaltimtoday.co, Samarinda - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Samarinda aktif terlibat dalam menyukseskan program 100 hari kerja, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda, yang baru dilantik 26 Februari lalu. Salah satunya adalah penanganan sampah yang diminta untuk dapat ditingkatkan.
Namun, ditegaskan Kepala DLH Samarinda, Nurrahmanim, sampah di Kota Tepian bukan hanya tugas Pemerintah Kota (Pemkot).
“Masyrakat juga berperan untuk menjaga apa yang sudah ada. Kebersihan, dan ketertiban itu dirawat,” ungkapnya.
Memang diakuinya, Pemkot Samarinda, khususnya DLH memiliki andil besar dalam menangani urusan sampah dan kebersihan di Kota Tepian. Namun semuanya akan terasa percuma, jika masyarakat tetap cuek dan membuang sampah tidak sesuai dengan aturannya.
View this post on Instagram
Akibatnya ruas-ruas jalan akan kembali kotor dengan sampah yang berserakan. Padahal setiap dini hari, DLH Samarinda menerjunkan personel penyapu jalan untuk membersihkan sampah-sampah yang ada di jalan.
Belum lagi petugas pengangkut sampah yang terus mengangkut sampah-sampah yang sudah dibuang di TPS.
“Tapi kalau masyarakat dengan ringan tangannya membuang sampah di jalan, membuang sampah tidak pada tempatnya, ya akan kotor terus,” tegasnya.
Mantan Camat Sungai Kunjang ini meminta kepada masyarakat Samarinda untuk mengambil peran. Misalnya, jika pada suatu kondisi tidak menemukan tempat sampah, dimohonnya untuk bersedia menyimpan dulu sampahnya sampai menemukan tempat pembuangan sampah.
"Kebiasaan sederhana ini sangat berdampak untuk keindahan kota," ungkapnya.
[KA | NON | ADV DLH SAMARINDA]
Related Posts
- Sampah Balikpapan Melonjak Drastis hingga 804 Ton per Hari, Petugas DLH Bekerja Siang Malam
- Lindungi Lingkungan selama Lebaran 2024, Pemkot Samarinda Imbau Masyarakat Simpan Sampah 2 Hari
- Kaji Layanan Pengambilan Sampah Langsung ke Rumah, DLH Samarinda Berencana Naikkan Retribusi Kebersihan
- Nudge Theory dan Perubahan Perilaku
- DLH PPU Sebut TPA Buluminung Masih Menampung Sampah dari IKN